Download Ebook Membuat Aplikasi Penjualan dengan Microsoft Access

Microsoft Access adalah suatu aplikasi yag dapat membantu kita membuat sebuah aplikasi database dalam waktu yang relatif singkat. Biasanya digunakan dalam pembuatan aplikasi-aplikasi kecil. misalnya program untuk kasir di koperasi, penjualan toko, dll. dalam ebook ini anda akan dipandu untuk membuat aplikasi penjualan dengan Microsoft Access secara mandiri. Panduan disertai gambar dan ddengan pengantar bahasa indonesia menjadi lebih mudah untuk dipahami.

Di Microsoft Access terdapat beberapa bagian:
  • Table digunakan untuk menyimpan data
  • Query digunakan untuk memanipulasi data
  • Form digunakan untuk frontend aplikasi. biasanya untuk menampilkan data, menambah data, dll.
  • Report digunakan untuk membuat laporan
  • Macro digunakan untuk melakukan satu atau beberapa fungsi.

Judul Ebook : Membuat Aplikasi Penjualan Dengan Microsoft Access

Ukuran : 5,22 MB (48 Halaman)

Penulis : Agus Haryanto

Sumber : www.herlanlesmana26.blogspot.com

Download : DISINI


Tips Lolos Tes Medical Check-Up

Tips Lolos Tes Medical Check-Up



Bagi Anda yang akan menjalani tes kesehatan atau Medical Check-Up (MCU), simak artikel berikut ini, yuk!

Tes Kesehatan atau lebih sering dikenal dengan Medical Check-Up (MCU), merupakan salah satu rangkaian dari proses seleksi karyawan baru.

Salah satunya dengan melakukan kebiasaan hidup  sehat. Sebab, kebiasaan hidup sehat memang mutlak dilakukan bagi orang yang ingin lolos dalam tes kesehatan. Berikut ini adalah artikel yang membahasa mengenai kebiasaan yang sebaiknya Anda lakukan sebelum menjalani MCU. Simak yuk!


1. Istirahat yang cukup di malam hari. Hal tersebut berguna untuk membantu menyetabilkan tekanan darah Anda, dimana tekanan darah normal pada manusia adalah 120/80.

2. Minumlah air putih sebanyak mungkin dan sesering mungkin. Hindari minum obat-obatan ataupun multivitamin yang tidak diperlukan. Sekalipun perlu, usahakan berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter agar dosisnya sesuai.

3. Konsumsilah jus buah dan sayur yang banyak. Ini akan membantu meningkatkan kandungan yang ada di dalam darah Anda.

4. Tetap menjaga kebugaran tubuh. Salah satunya adalah dengan berusaha untuk selalu rutin berolahraga. Kegiatan ini akan membantu menjaga kebugaran tubuh saat mengikuti tes fisik

5. Hindari makan yang mengandung lemak. Lemak akan meningkatkan kadar kolesterol Anda. Tak jarang ditemui, penyebab kegagalan tes kesehatan yang dialami jobseeker adalah terdiagnosa kolesterol tinggi. Anda pun sebaiknya juga dianjurkan untuk berhenti merokok.

6. Ikutilah ketentuan dari perusahaan/ketentuan dari laboratorium. Misalnya, anjuran puasa 12 jam sebelum tes pemeriksaan kesehatan, atau larangan untuk makan makanan tertentu.

Semoga artikel ini bermanfaat dan Anda berhasil lolos tes MCU. Selamat berjuang mendapatkan karir impian ya.


Tips Lolos Seleksi Administrasi Kerja

5 Kiat Lolos Seleksi Administrasi

Seleksi administrasi merupakan pintu awal bagi jobseeker untuk mendapatkan pekerjaan impiannya. Meski begitu, seleksi awal ini kadangkala disepelekan. Walau sifatnya administratif, Anda tak boleh meremehkan untuk melengkapi persyaratannya.

Bagi perusahaan sendiri, mengetahui kepribadian pelamar bisa dilakukan melalui kerapian dan kelengkapan administrasinya. Kelengkapan yang dimaksud adalah kesesuaian antara yang tertera di daftar riwayat hidup dan berkas yang dilampirkan.

Ingin tahu tips lolos seleksi administrasi, berikut disampaikan beberapa tips yang bisa Anda jadikan referensi:

1.Lengkap, terbaru, dan asli

Penting bagi Anda untuk benar-benar memperhatikan persyaratan administrasi yang diajukan perusahaan. Tidak hanya lengkap, namun data yang dilampirkan pun harus merupakan data yang paling baru serta bisa dipertanggungjawabkan keasliannya. Data-data ini di antaranya transkrip nilai, ijazah, SKCK, dan surat keterangan sehat. Dua persyaratan terakhir ini biasanya diminta oleh perusahaan BUMN. Pastikan dua berkas ini masih berlaku dan dapat dipertanggungjawabkan keasliannya.

2.Informatif dan tidak membuat perusahaan malas membacanya

Penulisan CV diharapkan jelas, menarik untuk dibaca, informatif dan lengkap sesuai dengan pekerjaan yang dituju. Bagi Widi Ariyani, Training Supervisor ECC UGM, pemberian warna dalam CV tidak masalah selama formal. Di sisi lain Epyn Desi, HRD Indomobil Nissan Dealer mengatakan dalam menulis CV tidak perlu banyak narasi. Ada baiknya lebih menonjolkan pada kejelasan dari poin-poin yang dipaparkan. “Bernarasi tapi nomor telepon susah dicari, alamat emailnya susah dicari, membuat kami malas bacanya” papar Epyn. Andaikata ada narasi, sampaikan di belakang.

3.Susun dengan rapi dan sesuai urutan

Widi juga menyarankan para jobseeker untuk menyusun berkas yang akan dikumpulkan dengan susunan yang rapi. Adapun urutan susunan berkas lamaran adalah cover letter atau surat lamaran, CV, ijazah, transkrip, dan foto yang di halaman belakangnya ditulis nama. “Kemudian kalau di CV dipaparkan sertifikat, dilampirkan juga,” imbuhnya.  Penyusunan yang rapi akan memudahkan perusahaan melihat IPK dan jurusan pelamar yang sebenarnya melalui transkrip nilai.

4.Paparkan pengalaman secara lengkap dan relevan terhadap posisi yang akan dilamar
Dalam seleksi administrasi, yang terpenting adalah kelengkapan. Sekalipun lengkap, diharapkan penyajiannya padat. Menurut Martin, sekalipun terdapat beberapa perusahaan yang tidak terlalu ketat pada seleksi administrasi, sebaiknya pelamar mencantumkan berbagai pengalamannya dalam CV. “Pencantuman pengalaman seperti kegiatan organisasi yang diikuti, pengalaman kerja, freelance, akan menjadi pertimbangan kami tentang kualitas pelamar,” tutur Martin.

5.Update foto

Menurut Widi, kesalahan yang sering dilakukan jobseeker adalah lupa memperbaharui pasfotonya. “Yang sering dilupakan adalah pembaruan foto yang standarnya tiga bulan terakhir,” ungkapnya.


Seleksi Administrasi Tidak Selalu Yang Utama?

Menariknya, ternyata tidak semua perusahaan menjadikan seleksi administrasi sebagai pertimbangan utama diterima tidaknya seseorang di perusahaannya. Seperti halnya disampaikan Martin, Human Capital Recruitment BFI Finance. Ia mengakui bahwa pihaknya tidak pernah melakukan seleksi adminstrasi secara ketat. “Kalau ada pelamar yang administrasinya kurang, biasanya kami minta untuk melengkapi,” imbuhnya. Kelengkapan administrasi biasanya justru diminta di akhir proses seleksi.

Sementara itu, bagi Epyn, yang penting dari adminitrasi pelamar adalah sesuai dengan syarat pekerjaan. Salah satunya adalah terkait pendidikan dan usia. Meskipun demikian, pihaknya telah membuat antisipasi untuk pelamar yang kurang memenuhi kualifikasi. “Biasanya kalau tidak sesuai dengan kualifikasi, mereka akan ditempatkan pada jabatan lain yang sesuai dengan kualifikasi yang dimiliki,” imbuhnya.

Meski tidak menjadi pertimbangan utama, ada baiknya Anda tetap melengkapi semua persyaratan administrasi dengan sebaik-baiknya. Karena bagaimanapun juga seleksi administrasi adalah pintu awal perusahaan mengenali diri Anda. Selamat mencoba.